Tuesday, December 20, 2016

Jangan Takut Bermimpi

sumber gambar : www.pastorbrianmoss.com

            Semua orang pasti tahu mimpi itu apa, termasuk saya dan Anda yang sedang membaca postingan ini. Sebenarnya ada banyak definisi mimpi. Jika Anda masih kesulitan menguraikannya, saya akan membantu menguraikannya. Jadi menurut saya, mimpi adalah keinginan, cita-cita, harapan dan khayalan untuk suatu hal yang ingin terjadi di masa depan. Dalam kata lain, mimpi merupakan gambaran aktivitas atau kejadian yang terjadi pada saat seseorang tidur.
Kedua definisi diatas tidak ada yang salah. Tapi, yang akan kita bahas di postingan kali ini adalah yang pertama, yaitu mimpi sebagai keinginan, cita-cita, harapan dan khayalan untuk suatu hal yang ingin terjadi di masa depan.
            Banyak orang menganggap memiliki mimpi itu harus menyesuaikan keadaan. Bahasa kasarnya ‘sadar dirilah!’. Nah, anggapan orang-orang itu juga ada benarnya, lhoh. Lantas apa yang seharusnya dilakukan oleh sang pemimpi ?. Terkait dengan penafsiran mimpi pertama, mimpi merupakan keinginan seseorang yang sedang berusaha diwujudkan sebagai bagian dari masa depan. Jika Anda bermimpi menjadi seorang dokter itu artinya Anda sudah membayangkan sedang mengenakan pakaian kebesaran berwarna putih dengan stetoskop terkalung di leher. Yang lebih menarik lagi, suatu hari nanti orang-orang akan sangat berterima kasih atas waktu dan ilmu yang telah Anda sumbangkan demi menyelamatkan kesehatan keluarganya. Setiap hari akan ada perempuan berbaju putih pula yang membawa misi suci membantu Anda mengobati para pasien.
            Sudah mulai paham kan definisi mimpi? Sekarang coba kita kupas lagi tentang keistimewaan mimpi. Sebagian orang berkeyakinan, bahwa mimpi yang mereka angankan akan menjadi tombak sekaligus pemacu mereka untuk terus berkarya dan belajar demi tercapainya keinginan sekaligus cita-cita mereka.
Eits, mengapa saya mengatakan sekaligus ? Karena keinginan biasanya tidak begitu menguras waktu, tenaga dan biaya agar menjadi nyata. Berbeda dengan cita-cita yang cenderung tidak akan berubah walau sudah bertahun-tahun diingat. Misalkan Anda sedang ingin membeli tas bergambar Pokemon Go. Hal ini termasuk keinginan biasa yang bisa berubah bila ada barang lebih bagus diluncurkan. Keinginan biasanya juga terkait dengan hal-hal di masa sekarang, bukan bagian dari visi masa depan.
Sebenarnya dari keinginanlah kita dapat memiliki cita-cita dan memimpikannya sepanjang hari. Mimpi memiliki kekuatan positif untuk memacu semangat kita konsisten berkarya. Dengan mimpi, kita bisa lakukan apa saja untuk memperjuangkan cita-cita itu. Bahkan ada yang rela mengeluarkan uang puluhan bahkan ratusan juta demi menebus biaya masuk kuliah kedokteran  (yang bercita-cita jadi dokter). Itu salah satu perjuangan seseorang untuk meraih mimpinya. Eitss... perjuangan mimpi harus tetap dengan cara sportif ya kawan, sebab kalau kita memulai sesuatu dengan kebohongan atau niat buruk, bisa jadi kita juga akan menerima hasil yang tidak baik juga.
            Semangat ya buat para pemimpi yang sedang memperjuangkan mimpinya semoga usaha dan doa kalian terwujud  Aamiin.
            Waduh saya belum punya mimpi nih, mau jadi apa nanti?
            Hayo siapa tuh yang lagi punya pemikiran kayak gitu?. Ruginya orang yang tak bermimpi itu memang benar adanya. Karena mereka akan kebingungan hal apa yang akan mereka perjuangkan, raih , bahkan dapatkan pun masih diambang kebingungan. Celaka juga bagi mereka yang tak bermimpi, akan merasa diombang-ambingkan keadaan. Mereka biasanya mudah terpengaruh teman atau kondisi di lingkungan sekitarnya.
            Jadi, mulai sekarang jangan takut untuk bermimpi. Ambil sisi baik dari mimpimu yang sekiranya bermanfaat untuk masa depan serta orang banyak. Yuk mulai bermimpi, ingin jadi apa kita nanti tidak cukup untuk menjawab pertanyaan tentang mimpi. Jangan menjadi orang merugi karena berhenti di situ saja, kejar dan raih impian itu sampai dapat, tentunya dengan cara yang baik. Semoga bermanfaat :). 


EmoticonEmoticon